...
0
0
Adiksi , Gangguan Kepribadian , Karir , Kekerasan Fisik / Seksual , Masalah Diri , Masalah Emosi , Seksualitas

5 Persiapan Sebelum Bertemu Dengan Psikolog

avatar Athiya Nur Azzahra 24 Nov 2023 1473 Pembaca
24 Nov 2023 1473 Pembaca

Psikolog adalah tenaga ahli psikologi yang terlatih untuk menangani perilaku, pikiran, dan tindakan seseorang. 

Dalam praktiknya, psikolog akan membantu seseorang untuk memahami dirinya sendiri serta memberikan dukungan untuk kesejahteraan mental dan emosional pasien.

Memutuskan untuk bertemu dengan psikolog bisa dikatakan sebagai sebuah bentuk keberanian. Karena di hadapan psikolog, seseorang akan mengungkapkan ketakutan dirinya yang selama ini ia sembunyikan.

Selain keberanian, tentunya ada beberapa hal lain yang sebaiknya dipersiapkan agar sesi konseling dengan psikolog berjalan dengan maksimal.

Lalu, apa saja persiapan sebelum bertemu dengan psikolog?

Persiapan Sebelum Bertemu Psikolog

Ini dia 5 hal yang sebaiknya disiapkan sebelum bertemu dengan psikolog untuk sesi konseling

1.       Alasan Konseling

Sebelum menemui psikolog, coba tanya ke diri sendiri tentang apa alasan yang membuatmu ingin bertemu dengan psikolog?

Apakah kamu ingin move on dari hubungan terakhirmu?

Apakah kamu ingin berdamai dengan luka masa kecil karena orang tua?

Atau, kamu ingin menghilangkan keinginan untuk melukai diri sendiri?

Semua alasan bisa diterima dan tentunya bisa didiskusikan bersama dengan psikolog.

Alasan di sini tidak harus selalu berupa masalah. Kamu juga boleh kok menemui psikolog dengan maksud untuk mengenali diri sendiri dengan lebih baik ataupun untuk menggali potensi diri.

2.       Tujuan Jangka Pendek

Agar sesi konsultasi lebih fokus dan hasilnya terukur, kamu juga bisa menetapkan tujuan yang sifatnya jangka pendek terhadap sesi konsultasi yang kamu jalani.

Contoh tujuan jangka pendek ialah seperti agar perasaan lebih tenang, lebih lega, ataupun kamu jadi tahu apa yang akan kamu lakukan setelah sesi konseling berakhir.

3.       Siapkan Diri Untuk Membuka Luka

Di depan psikolog, kamu bisa menceritakan semua hal yang menjadi alasanmu menemui mereka. Perasaan luka, malu, dan sakit yang selama ini kamu tutup-tutupi bisa kamu luapkan dalam sesi konseling dengan psikolog.

Jangan takut dijustifikasi, karena psikolog tidak akan pernah melakukan hal tersebut. Rahasia kamu aman di tangan mereka.

4.       Siapkan Diri Untuk Menerima Saran

Dalam sesi konseling, psikolog mungkin akan merespon masalah kamu dengan memberikan beberapa saran untuk mengatasi masalah emosional maupun mental kamu.

Jadi, alangkah baiknya jika kamu bersiap dan membuka diri untuk menerima saran yang mungkin saja diberikan oleh psikolog.

5. Mengedukasi Diri

Mengedukasi diri di sini bukan dimaksudkan untuk mendiagnosa gejala-gejala yang sedang kamu alami. Tetapi, kamu bisa sedikit mencari tahu mengenai perasaan-perasaan yang belakangan mengganggumu. Hal ini bertujuan agar kamu bisa mengajukan pertanyaan yang lebih terarah kepada psikolog selama sesi konseling berlangsung.

Itulah 5 hal yang akan sangat berguna jika kamu persiapkan sebelum bertemu dengan psikolog.

Dan yang tak kalah penting dari lima hal di atas ialah tentunya dengan menentukan platform psikolog terpercaya, baik itu untuk konsultasi secara langsung maupun online.

Kamu bisa menggunakan layanan konseling Ibunda.id yang telah berasosiasi dengan banyak psikolog-psikolog profesional dengan segala jenis spesialisasinya.

Untuk lebih detailnya, kamu bisa mengunjungi website Ibunda.id dan memilih sendiri siapa psikolog yang ingin kamu ajak bercerita.

Yuk, bantu dirimu pulihkan kesehatan mental bersama dengan Ibunda.id

Referensi: taylorcounselinggroup.com/blog/how-to-prepare-for-your-first-therapy-session/

Masih Mau Baca-Baca Lagi?
Coba Cek Artikel Ini!

Masalah Diri Alasan Orang Depresi Menghabiskan Waktu Lama untuk Mandi

Pernahkah kamu melihat orang depresi mandi dalam waktu yang lama? Bagi sebagian penderita depresi mereka mungkin kesulitan untuk melakukan pekerjaan k ...

Masalah Diri Mengapa Depresi Membuatmu Ingin Tidur Terus Menerus?

Banyak orang yang berada di sekitar penderita depresi merasa lelah melihat orang depresi terus tidur dalam waktu yang lama. Mereka melewatkan jam maka ...

Masalah Emosi 5 Alasan Mengapa Laki-Laki Memilih untuk Menyembunyikan Emosi

“Jangan nangis, kamu kan laki-laki” adalah salah satu dari banyaknya ungkapan yang ditujukkan untuk laki-laki sedari kecil. Akibatnya, tanpa di ...

Komentar ( 0 )

Silakan verifikasi email '' untuk menggunakan layanan Ibunda.id